Tuesday, June 24, 2025
Amerika

Erdogan tegaskan perlunya reformasi PBB: Nasib umat manusia bukan di tangan sejumlah negara

TURKINESIA.NET – NEW YORK. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan kembali menegaskan perlunya reformasi PBB dalam pidatonya di Sidang Umum PBB ke-75 melalui konferensi video, Selasa (22/09).

“Saat kita melihat gambar di depan kita, kita perlu mengevaluasi secara akurat dan tulus bagian gelas yang penuh dan kosong. Di bagian kaca yang kosong, terdapat kebutuhan reformasi bagi organisasi multilateral, khususnya Perserikatan Bangsa-Bangsa.” Kata Erdogan.

“Kita telah melihat betapa tidak efektifnya mekanisme global yang ada selama krisis (Covid-19) ini. Ini sangat benar sehingga butuh berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan, bagi Dewan Keamanan, badan pembuat keputusan paling mendasar di Perserikatan Bangsa-Bangsa, untuk memasukkan pandemi ke dalam agendanya. Pada awal pandemi, sebuah adegan muncul di mana negara-negara dibiarkan sendirian.”

https://turkinesia.com/index.php/2020/09/23/panas-mendengar-kecaman-erdogan-di-majelis-umum-pbb-dubes-israel-tinggalkan-ruangan/

“Jadi, sekali lagi kita telah melihat kebenaran tesis ‘Dunia Lebih Besar dari Lima’, yang telah saya dukung selama bertahun-tahun dari mimbar ini. Nasib umat manusia tidak dapat dibiarkan tergantung pada belas kasihan sejumlah negara.”

Erdogan menekankan pentingnya meninjau mentalitas, institusi, dan aturan, untuk mencegah hilangnya reputasi organisasi internasional, Erdogan mengatakan bahwa nasib umat manusia tidak dapat diserahkan pada belas kasihan sejumlah negara.

“Untuk mencegah hilangnya reputasi organisasi internasional, pertama-tama kita harus meninjau mentalitas, institusi, dan aturan kita. Multilateralisme yang efektif membutuhkan lembaga multilateral yang efektif. Kita harus segera melaksanakan reformasi yang komprehensif dan bermakna, dimulai dengan restrukturisasi Dewan Keamanan.”

“Kita harus menyediakan dewan dengan struktur dan fungsi yang lebih efektif, demokratis, transparan, dan terpercaya. Begitu juga dengan Sidang Umum yang harus kita perkuat, yang mencerminkan kesadaran bersama masyarakat internasional,” ujar Erdogan.

Menyinggung kebutuhan kerja sama global untuk masalah global seperti Covid-19, Presiden Turki mengatakan dunia harus berusaha menggunakan mekanisme kerja sama multilateral dengan cara yang paling efektif.

“Kami telah berada di garis depan dalam upaya memerangi pandemi di G20, Dewan Turki, MIKTA, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) dan forum lainnya,” sebut dia.

https://turkinesia.com/index.php/2020/09/23/erdogan-puji-diplomat-turki-yang-terpilih-sebagai-presiden-majelis-umum-pbb/

 

“Sebagai Turki, kami berpegang teguh pada komitmen kami dan kami bertekad untuk mempertahankan dukungan kami dalam perang melawan Covid-19. Pandemi tersebut melanda dunia di saat ia mengalami kesulitan dalam menghadapi berbagai tantangan. Globalisasi, sistem internasional berbasis aturan dan multilateralisme yang sudah menjadi bahan diskusi, kini semakin dipertanyakan di bawah dampak pandemi.

Erdogan pun menambahkan bahwa Turki telah memberikan bantuan medis ke 146 negara selama pandemi.

3.6 5 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

2 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
trackback

[…] Erdogan tegaskan perlunya reformasi PBB: Nasib umat manusia bukan di tangan sejumlah negara […]

Muhammad Nur
Muhammad Nur
4 years ago

Turki berjiwa kesatria membela umat manusia agar hidup adil dan beradab dalam tatanan dunia baru….

2
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x