Tuesday, June 24, 2025
Balkan

Bosnia bongkar gereja ilegal Serbia di tanah warga Muslim

Bosnia dan Herzegovina pada hari Sabtu memulai pembongkaran sebuah gereja yang dibangun oleh orang Serbia di kebun seorang wanita Muslim Bosnia.

Fata Orlovic, seorang wanita Bosnia berusia 79 tahun, telah berjuang selama bertahun-tahun untuk memindahkan gereja Ortodoks yang dibangun secara ilegal di kebunnya oleh orang-orang Serbia selama Perang Bosnia antara tahun 1992 dan 1995.

Pengacara Orlovic, Rusmir Karkin, mengumumkan di media sosial bahwa peralatan konstruksi ada di lokasi dan pekerjaan untuk memindahkan gereja dimulai pagi ini.

Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa (ECHR) pada tahun 2019 memutuskan untuk menghancurkan gereja yang tidak sah itu.

ECHR mengatakan perintah itu harus dilaksanakan dalam waktu tiga bulan. Namun, pihak berwenang di Bosnia-Herzegovina menunggu hingga Juni 2021.

Fata Orlovic tinggal bersama suami dan tujuh anaknya di Konjevic Polje dekat Srebrenica sebelum kehilangan 22 kerabat, termasuk suaminya Sacir, selama perang.

Dia hidup sebagai pengungsi di berbagai bagian negara dan tidak meninggalkan tanah kelahirannya meskipun anak-anaknya yang tinggal di AS bersikeras mengajaknya tinggal bersama mereka.

Setelah perang, dia kembali ke desanya pada tahun 1999 dan menyaksikan sebuah gereja dibangun di kebunnya.

Fata Orlovic kemudian mengajukan gugatan untuk pembongkaran gereja. Ia menolak uang yang ditawarkan kepadanya untuk menarik gugatannya.

Pada 2010, ia memenangkan pertarungan hukum selama 11 tahun, tetapi keputusan pengadilan tidak pernah dilaksanakan.

Pengadilan Bijeljina telah memutuskan bahwa gereja harus dihancurkan, tetapi Mahkamah Agung Republika Srpska, salah satu dari dua entitas negara, menangguhkan putusan tersebut.

Sumber: Anadolu Agency English

5 3 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x