TURKINESIA.NET – MOSKOW. Russian Sovereign Wealth Fund atau Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF) pada hari Sabtu mengumumkan bahwa mereka telah menandatangani kesepakatan dengan Turki tentang produksi vaksin Sputnik V untuk melawan COVID-19, lapor kantor berita Interfax.
RDIF menambahkan, pihaknya sudah mulai mengalihkan teknologi produksi ke Turki.
RDIF juga telah menandatangani kesepakatan untuk memproduksi Sputnik V dengan produsen di Korea Selatan, China, India, Brasil, Belarusia, dan Kazakhstan.
Turki juga telah melakukan pembicaraan dengan Jerman untuk produksi bersama vaksin virus corona.
Turki baru-baru ini memulai inokulasi staf perawatan kesehatan, berencana untuk memvaksinasi 50 juta orang pada musim panas.
Para ahli memperingatkan bahwa kampanye inokulasi massal tidak berarti akhir dari pandemi. Mereka mengimbau masyarakat untuk terus mematuhi aturan, bahkan untuk sementara waktu setelah kegiatan vaksinasi berakhir.
Hingga Jumat, Turki mencatat total 24.789 kematian akibat virus corona, sementara lebih dari 2,29 juta orang telah pulih dari penyakit tersebut. Saat ini, ada lebih dari 2,4 juta kasus yang dikonfirmasi di negara tersebut.
Sebagai bagian dari langkah-langkah untuk membendung penyebaran virus corona, Turki telah menerapkan jam malam pada malam hari dan lockdown penuh di akhir pekan sejak 5 Desember 2020.
Sumber: Daily Sabah
