TURKINESIA.NET – ANKARA. Presiden Turki mengatakan bahwa tidak mungkin bagi Uni Eropa untuk mencapai tujuannya menjadi pusat daya tarik dan kekuasaan tanpa keanggotaan penuh Turki.
Pernyataan itu disampaikan dalam sambutannya saat menghadiri KTT Kepala Negara dan Pemerintahan Proses Kerjasama Eropa Tenggara (SEECP) di Antalya, Turki.
Presiden Erdogan menekankan bahwa SEECP diluncurkan pada tahun 1996 dalam upaya untuk membangun lingkungan perdamaian, keamanan dan stabilitas di Eropa Tenggara dengan dasar yang kuat.
“Tahun ini menandai fondasi ke-25 ulang tahun Proses Kerjasama yang berfokus pada hubungan baik-tetangga. Atas nama saya dan bangsa saya, saya berterima kasih kepada semua kepala negara dan pemerintahan, menteri dan diplomat yang telah melakukan upaya dan kontribusi untuk proses guna mengambil bentuk saat ini. Menyusuri jalan yang kami mulai dengan tujuh negara pada awalnya, kami sekarang telah menjadi keluarga besar dengan 13 anggota dalam 25 tahun. Tujuan kami adalah untuk memastikan bahwa negara-negara di kawasan ini dapat berkumpul di meja yang sama dan membuat diskusi bahkan selama masa krisis politik.”
“Tidak mungkin bagi UE untuk mencapai tujuannya menjadi pusat daya tarik dan kekuasaan tanpa keanggotaan penuh Turki. Kami ingin upaya yang telah kami lakukan dengan sabar dan terus-menerus untuk keanggotaan penuh selama setengah abad membuahkan hasil, terlepas dari semua ketidakadilan yang kami hadapi.”
“Kami mengharapkan Uni Eropa untuk segera menyingkirkan kebutaan strategis yang telah turun dan melanjutkan proses aksesi melalui agenda positif.”
“Turki selalu memperhatikan kerja sama dan kepentingan bersama dalam kegiatan bilateral dan multilateralnya di Eropa Tenggara. Hal ini paling baik dibuktikan oleh mekanisme tripartit Turki-Bosnia/Herzegovina-Serbia dan Turki-Bosnia/Herzegovina dan Kroasia.”
“Inisiatif kami terhadap kawasan, meskipun berusaha ditampilkan sebagai sebaliknya, tidak berarti saingan atau alternatif dari inisiatif serupa lainnya. Kegiatan kami seperti itu, justru sebaliknya, telah mengkonsolidasikan kegiatan lain yang sedang berlangsung.”
Sumber: TCCB
