Tuesday, June 24, 2025
Asia

Pakistan dukung pendapat Turki terkait Peristiwa 1915

TURKINESIA.NET – Menteri luar negeri Pakistan pada hari Minggu mengatakan bahwa Islamabad mendukung tesis Turki tentang peristiwa 1915, melawan pernyataan kontroversial Presiden AS Joe Biden yang dibuat akhir pekan ini.

Dalam panggilan telepon dengan Menteri Luar Negeri Turki Mevlüt Çavuşoğlu, Shah Mahmood Qureshi menekankan dukungan Pakistan untuk Turki membawa peristiwa 1915, kata sebuah pernyataan resmi.

“Kami percaya bahwa pendekatan sepihak dan kategorisasi politik dari peristiwa sejarah dapat merusak kepercayaan dan menyebabkan polarisasi antar negara,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Zahid Hafeez Chaudhri dalam sebuah pernyataan.

Pernyataan itu juga memuji pendekatan konstruktif Turki pada subjek termasuk proposal Ankara untuk komisi sejarah bersama untuk mengeksplorasi fakta.

Kementerian Luar Negeri Turki berterima kasih kepada Pakistan atas dukungannya, dengan mengatakan di Twitter: “Terima kasih persaudaraan Pakistan! Hidup persahabatan Turki-Pakistan!”

Pada hari Sabtu, Biden menyebut peristiwa tahun 1915 sebagai “genosida”, melanggar tradisi lama presiden Amerika yang menahan diri untuk tidak menggunakan istilah tersebut.

 

Sikap Turki terhadap peristiwa 1915

Posisi Turki pada peristiwa 1915 adalah bahwa kematian orang-orang Armenia di Anatolia timur terjadi ketika beberapa pihak berpihak pada invasi Rusia dan memberontak melawan pasukan Ottoman. Relokasi orang Armenia berikutnya mengakibatkan banyak korban.

Turki keberatan dengan penyajian insiden ini sebagai “genosida.” Ankara menggambarkannya sebagai tragedi di mana kedua belah pihak menderita korban.

Ankara telah berulang kali mengusulkan pembentukan komisi bersama sejarawan dari Turki dan Armenia serta pakar internasional untuk menangani masalah tersebut.

Pada tahun 2014, Recep Tayyip Erdoğan yang saat itu masih menjabat sebagai perdana menteri menyatakan belasungkawa kepada keturunan Armenia yang kehilangan nyawa mereka dalam peristiwa tahun 1915.

Sumber: Anadolu Agency English

5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x