TURKINESIA.NET – ISTANBUL. Dalam komentarnya kepada wartawan setelah shalat Jumat, Presiden Turki Recep Tayyip Erdoğan mengatakan bahwa dirinya berharap negara Prancis segera menyingkirkan “beban Macron”.

Hubungan antara Turki dan Prancis sangat tegang dalam beberapa bulan terakhir karena perbedaan kebijakan tentang masalah Suriah, konflik Nagorno-Karabkah antara pihak Azeri dan Armenia, perang sipil Libya, serta penerbitan karikatur Islamofobia oleh majalah Prancis Charlie Hebdo yang menghina Nabi Muhammad dan nilai-nilai Islam.

“Macron adalah beban bagi Prancis. Macron dan Prancis sebenarnya sedang melalui periode yang sangat berbahaya. Harapan saya adalah bahwa Prancis segera menyingkirkan masalah Macron,” tegas Erdogan dalam komentarnya saat berbicara kepada wartawan di Istanbul.

Sumber: A News