TURKINESIA.NET – ISLAMABAD. Menurut laporan, Pakistan sedang dalam pembicaraan untuk merundingkan kesepakatan pembelian Unmanned Aerial Vehicle (UAV) berteknologi tinggi dari sekutunya, Turki.
Pakistan dilaporkan telah melakukan uji coba S-250 mini UAV di Mangla di pangkalan UAV 506. UAV mini ini utamanya untuk pengawasan dan dapat mengudara selama sekitar tiga jam dengan jangkauan transmisi video hingga 25 km, dan jangkauan kendali hingga 50-70 km. Pakistan juga mencari UAV S-350 dan telah dilakukan uji coba di Gwadar, Muzaffarabad, dan Turbat, di Baluchistan. UAV itu bisa mengudara selama lebih dari empat jam dan memiliki jangkauan 280 km.
Pakistan juga telah bernegosiasi untuk membeli drone canggih dari perusahaan Turki, Bogazici Savunma, untuk sistem deteksi dan netralisasi drone ILTER. Drone ILTER dengan sistem deteksi dan pencegahan adalah fitur terbaru dalam drone saat ini, dengan fitur deteksi otomatis, penghentian, dan pengelabuan terhadap drone yang menggunakan pita ISM saat berkomunikasi dari jarak jauh.
Keberhasilan drone Turki dibuktikan dalam perang Armenia-Azerbaijan baru-baru ini di mana Azerbaijan secara ekstensif menggunakan drone untuk operasi mereka untuk mendapatkan keunggulan di medan perang. Pakistan ingin meningkatkan pengawasannya di perbatasan India menggunakan drone canggih. India juga berulang kali melaporkan bahwa mereka telah menembak jatuh drone dan quadcopter Pakistan di dekat LoC.
Sumber: techjuice.pk
