
TURKINESIA.NET – KAHRAMANMARAS. Seorang pasien penyakit paru obstruktif kronis (COPD) berusia 55 tahun telah diizinkan pulang dari sebuah rumah sakit di tenggara Turki setelah berhasil sembuh dari Covid-19 pada hari Kamis.
Suleyman Ipbuken dibawa ke rumah sakit pada 23 Maret karena demam tinggi. Tes Covid-19 pertamanya menjadi negatif, tetapi ia tetap diawasi dan ternyata hasil tes keduanya positif.
Saat meninggalkan RS, Ipbuken berterima kasih kepada semua staf medis yang membantunya untuk pulih
COPD yang merupakan masalah pernapasan serius termasuk dapat mematikan untuk pasien COVID-19.
“Saya juga menderita diabetes,” kata Ipbuken yang akan terus tinggal di rumah di bawah karantina. Ia menambahkan bahwa dirinya ingin menjadi donor plasma jika memungkinkan.
Turki pada hari Selasa mengumumkan bahwa pasien yang pulih dari coronavirus dapat membantu menyembuhkan orang lain melalui sumbangan plasma darah 14 hari setelah pemulihan mereka.
Sumbangan akan diambil dari mantan pasien yang mampu mendonorkan darah, memiliki berat badan yang sehat dan tidak ada penyakit seperti hepatitis dan HIV.
Turki sejauh ini melaporkan 38.226 kasus Covid-19 dan jumlah kematian mencapai 812.
Sejak virus itu muncul Desember lalu di kota Wuhan, China, telah menyebar ke setidaknya 184 negara dan wilayah.
Ada lebih dari 1,48 juta infeksi yang dikonfirmasi di seluruh dunia dan lebih dari 88.500 kematian, menurut Universitas Johns Hopkins AS. Hampir 331.000 telah sembuh.
Sumber: Anadolu Agency